Kamis, 07 Juli 2016

Kenali Perbedaan Campak Dan Campak Jerman

Kenali Perbedaan Campak Dan Campak Jerman, Masih banyak di antara kita tidak bisa membedakan kedua penyakit ini. Persamaan kedua penyakit ini adalah disebabkan oleh virus namun dengan jenis yang berbeda dan cara penularannya melalui udara pernafasan seperti percikan dari batuk atau bersin.

Kenali Perbedaan Campak Dan Campak Jerman


Bagaimana membedakan penyakit Campak dan Campak Jerman?

1. Campak ( Measles, Morbilli, Rubeola)


  • Perlu waktu 10-14 hari untuk berkembang biak.
  • Penularan lebih cepat daripada campak jerman.
  • Kondisi anak lebih berat yaitu batuk pilek berat, mata merah dan berair, demam tinggi, kadang-kadang sampai  menimbulkan kejang demam serta diare.
  • Gejala tersebut berlangsung 3-5 hari barulah kemudian muncul bercak-bercak merah khas campak, biasanya muncul mulai dari belakang kepala kemudian menyebar ke muka, leher dada, punggung, dan telapak tangan serta kaki.
  • Rasa gatal tidak terlalu jelas.
  • Sejak muncul bercak sampai menghilang berlangsung 4-7 hari, bercak-bercak tersebut akan mengering, mengelupas dan meninggalkan warna hitam.
  • Penyakit campak sering disertai dengan komplikasi radang paru (Pneumonia) bahkan radang otak(Ensefalitis)

2. Campak Jerman


  • Perlu waktu 10-14 lebih lama untuk berkembang biak yaitu sekitar 3 minggu.
  • Kondisi anak lebih ringan walaupun  batuk pilek dan demam ringan anak mungkin masih terlihat aktif.
  • Tidak disertai gejala mata merah dan berair ( radang selaput mata).
  • Bercak-bercak merah menyebar lebih cepat, dan prosesnya sampai menghilang berlangsung dalam waktu 3 hari ( three days measles)
  • Bekas bercaknya jarang meninggalkan warna hitam.
  • Walaupun gejalanya lebih ringan akan tetapi bila campak Jerman mengenai ibu hamil muda dapat menyebabkan kelainan bawaan baik berupa cacat mental, kebutaan serta tuli.
Demikian informasi mengenai Perbedaan Campak Dan Campak Jerman semoga artikel ini bermanfaat.

Kenali darah tinggi dan cara mencegahnya

Kenali darah tinggi dan cara mencegahnya

Kenali darah tinggi dan cara mencegahnya, Hipertensi atau penyakit darah tinggi adalah suatu keadaan di mana terjadi peningkatan tekanan darah di atas normal. Dikatakan hipertensi apabila tekanan darah mencapai atau melebihi 140/90 mmHg. Sekali seseorang didiagnosa hipertensi maka biasanya itu akan berlangsung seumur hidup. Namun demikian penyakit hipertensi dapat terkontrol apabila penderita secara rutin memeriksakan dan mengobati penyakit hipertensi nya.

Hipertensi sering disebut sebagai the silent killer (pembunuh tersembunyi) karena biasanya tidak memperlihatkan gejala. Beberapa orang mungkin tidak merasakannya sampai terjadi komplikasi/gangguan di jantung, otak atau ginjalnya.

Pada umumnya resiko terkena hipertensi meningkat dengan bertambahnya umur, resiko hipertensi juga meningkat pada kondisi-kondisi sebagai berikut :

  • Kelebihan berat badan (obesitas)
  • Usia di atas 45 tahun pada pria dan usia di atas 55 tahun pada wanita
  • Mempunyai riwayat keluarga yang menderita hipertensi

Tips cara mencegah hipertensi adalah :


  • Hindari kelebihan berat badan
  • Olah raga secara teratur
  • Hindari merokok dan alkohol
  • Kurangi asupan garam
  • Diet rendah lemak, pertahankan kadar kolesterol pada batas normal.
  • Tingkatkan asupan Kalium misalnya dengan banyak makan buah dan sayur.
  • Hindari stress
Demikian sedikit informasi mengenai hipertensi atau darah tinggi dan cara mencegahnya. semoga bermanfaat.